Saturday, May 23, 2009

Dia

Ketika kamu sangat menyayangi seseorang
Dan kemudian kamu meninggalkannya
Hanya karena egomu
Membuatnya menderita
Sampai terkadang hilang akal
Berjalan sendiri di tengah ramainya lalu lalang kendaraan
Lalu suatu hari dia berjalan lagi
Tanpa arah tujuan
Dengan tatapan kosong
Hampir melamun
Menghiraukan sekeliling
Dan kemudian terdengar kabar
Dia sudah terbaring lemah
Tak sadarkan diri
Lalu kamu baru menyadari
Kamu begitu menyayanginya dan tak kuasa menahan tangis
Membelainya yang masih selalu memejamkan mata
Terlalu lama
Untuk sekedar tak sadarkan diri atau bahkan tertidur
Lalu kamu mendoakannya sekuat tenaga
Agar dia dibangunkan dan kamu berjanji takkan menyakitinya lagi
Tapi Tuhan lebih tau bagaimana nasib janjimu itu nanti
Dan Ia tak membiarkan dia membuka mata hanya untuk janjimu
Semakin tak ingin kehilangan kamu bahkan merelakan dirimu sebagai penggantinya
Namun dia tetap tertidur
Dengan wajahnya yang tak seayu dulu
Terlalu lama menangis kamu pun merelakannya
Dan sebelumnya kamu berdoa agar dia dapat hidup tanpa menderita lagi
Mungkin tanpa kamu dihatinya
Membiarkan dia hidup seperti pertama dia berkenalan denganmu
Tanpa perlu melihat air mata dan raut wajah sedih atau kecewa
Dan seluruh penderitaan bersamamu
Walaupun dihati kecilmu kamu tak pernah rela
Kamu menganggap permohonanmu itu keajaiban
Yang mungkin tak lebih dari doamu sebelumnya
Namun kemudian kamu mendengar berita bahagia
Melebihi apapun yang pernah kamu inginkan
Untuk di dengar sebelumnya
Lalu kamu bersujud mengucap syukur
Menangis sejadi-jadinya
Dia yang begitu kamu sayangi sudah dapat bicara
Bahkan memeluk kedua orang tuanya
Seusai bersyukur kamu segera pergi menemuinya
Ingin segera memeluknya dan mencium pipinya
Kemudian kamu memandangnya
Yang kamu lihat hanya wajah yang bingung namun penuh senyum
Lalu kamu tetap memeluk dia dan memanggil namanya dengan panggilan sayangmu dulu
Tapi perlahan kamu melepasnya
Bagimu kata-kata itu tak nyata
Sambil tersenyum dia bertanya,
"kamu siapa?"



By : Me

Wednesday, May 20, 2009

Tulis - Tulis

Tulis apa? Ga tau. Pengen aja buat judul post tulis-tulis. Lagi males nulis. Tapi pengen menuh-menuhin Blog. Bingung sebaiknya tulis apa. Maunya semua yang mau di tulis langsung di tulis. Jadi ga ada besok-besok. Besok di kumpulin dulu. Jadinya tapi lupa deh. Maunya apa? Ga tau. Jadi sekarang tulis apa? Ga tau. Ini udah nulis! Kadang mengeluarkan semua yang ada di pikiran itu menyenangkan. Walaupun ga penting dan ga jelas tapi ternyata banyak kan. Saya senang melakukan itu. Dan sekarang saya melakukannya.





yes yes yes

It's Been Long Time

Lama ga ngepooost. Banyak kejadian yang kelewat. Nascom Senior, apalagi ya. Bingung kan. Lagi males nulis sih. Bingung juga lagi mikirin mau bimbel dimana. Pusing pusing pusing. Oh iya kan gw ikut bimbel gratisan tuh. Hoho dan gw jadi ngerti dikit-dikit fisika di situ. Ga kayak di sekolah. Siapa ya yang ngajar? Pusing gw kalo sama dia. Bawaannya instan. Semua serba suruh nurunin rumus sendiri. Pertama kali masuk, semangat banget soalnya udah lama ga ikut semacam les. Daaaaaaan, GUE KANGEN ILP! Kangen temen-temen, kangen ILP Kalimalang, kangen kelasnya, suasananya, kangen ngobrol pake bahasa Inggris, kangen nyeplos-nyeplos nanggepin omongan guru, yang paling gw kangenin, diajar Romyyyyyyyy! Hari-hari terakhir di ILP adalah yang paling menyenangkan karena sempet di ajar dia. Romy yang ngajarin gimana harus aktif di kelas dengan semangatnya. Jadi ikut semangat ngomong. Udah pernah ngebahas ini sih tapi pengen lagi ah kangen. Rasanya pengen balik lagi ke sana. ke ILP.




aaaaaaaaah KANGEEEEEEEEN!

Saturday, May 2, 2009

Lagi

Nangis lagi, sedih lagi, kecewa ga bisa pergi bareng lagi. Udah 2 minggu juga ga bisa main ke rumah. Tapi baru ngerasain semakin lama makin biasa dengan pembatalan janji mendadak, keperluan dan kesibukan, halangan-halangan. Itu baik atau buruk?

Malam ini jadi melelahkan gara-gara nangis. Mata sakit. Tapi bisa nyanyi-nyanyi di telpon. Walaupun dia marah-marah dan lupa komentar hehe. Cukup makasih udah mau dengerin. Besok ga bisa ke Rhapsodie bareng. Entah sama siapa jadinya ke sana. Udah beli dua tiket padahal. yang penting sama supir. Terlanjur beli tiket ya pergi aja sendiri pun gapapa. Sedih tapi ya udahlah. Bersyukur masih bisa menikmati indahnya dunia. Lagipula juga udah niat banget liat pembukaannya, mini orkestra dan saman. Semoga ga telat ya! Amin.

Lagipula di sana rame. Mudah-mudahan jadi hari yang mengasikan buat semuanya.




sampai bertemu Rhapsodie & Scraft !